Pemerintah Provinsi Sumatera Utara melaksanakan program Mudik Gratis Lebaran Idul Fitri 1445 H / 2024 M dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk Badan Usaha Milik Negara (BUMN/BUMD) dan lembaga keuangan.

Program ini bertujuan untuk mengurangi tingkat kecelakaan dan kemacetan serta memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam perjalanan mudik.

“Data Polda Sumut 2024 menunjukkan, setiap hari empat nyawa melayang akibat kecelakaan lalu-lintas yang didominasi oleh pengguna sepeda motor. Karena itu, penggunaan moda transportasi massal seperti bus menjadi solusi untuk mengurangi tingkat kecelakaan di jalan,” ujar Agustinus Panjaitan.

Dr. Agustinus menyebut, dalam program Mudik Gratis Lebaran Idul Fitri 1445 H / 2024 M ini, tersedia 65 unit bus dengan total 2.780 seat yang disiapkan untuk melayani pemudik. Rute yang disediakan mencakup berbagai daerah di Sumatera Utara seperti Penyabungan, Padang Sidempuan, Gunung Tua, Sibolga, Barus, Kota Pinang, Rantau Parapat, dan Salak.

Dr. Agustinus menekankan pentingnya optimalisasi kuota yang disediakan agar dapat dimanfaatkan secara maksimal. “Kita harapkan kuota 2700 lebih itu bisa digunakan optimal, tidak disia-siakan,” katanya.

Selain penyediaan bus, Dishub Sumut juga memberikan akomodasi kepada pemudik berupa baju, snack, dan nasi kotak untuk menambah kenyamanan selama perjalanan.

Berbagai pihak seperti Bank Indonesia, Bank Sumut, Bank Mandiri, Jasa Raharja, PTPN II, PTPN III, PTPN IV, PT. KIM, PT. Pelni, PT. PNM, PT. PPSU, PT. KAI, PT. Inalum, dan PT. Pertamina Patra Niaga Sumbagut telah menyatakan kesiapan mereka untuk mendukung penuh program Mudik Gratis Lebaran Idul Fitri 1445 H / 2024 M Pemprov Sumut.

Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Arief S Trinugroho, menyoroti pentingnya pemahaman terhadap sasaran pemudik, yang mayoritas berasal dari kalangan ekonomi menengah ke bawah.

Dalam upaya menangani hal ini, Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Arief S Trinugroho menegaskan, penyediaan sarana transportasi massal untuk mudik gratis merupakan langkah yang tepat untuk menekan penggunaan sepeda motor, yang tidak sesuai untuk perjalanan jarak jauh dan menekan inflasi.

“Dalam menghadapi mudik, kita juga perlu memperhatikan dampaknya terhadap inflasi pada hari-hari besar keagamaan. Karena itu, pertumbuhan ekonomi perlu dijaga agar stabil, dengan mengendalikan inflasi serta mengurangi kecelakaan, polusi udara, dan kemacetan,” imbuhnya.

Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Arief S Trinugroho mengajak semua pihak terlibat, termasuk BUMN/BUMD dan perusahaan swasta, untuk bersinergi dalam menyediakan solusi bagi masyarakat dan pentingnya kerjasama dengan perusahaan-perusahaan daerah untuk memberikan dukungan bagi masyarakat pada hari-hari besar keagamaan.

“Dengan kolaborasi yang kuat, kita dapat melaksanakan hal-hal besar dengan lebih ringan, memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat,” pungkas Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara Arief S Trinugroho.

Dukungan dari OPD terkait, BUMN/BUMD, dan Lembaga Keuangan diharapkan dapat memperkuat program Mudik Gratis Lebaran Idul Fitri 1445 H / 2024 M dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Sumatera Utara. Rapat bertempat di Ruang Rapat Lantai II Kantor Gubsu. Kamis, (14/03/24). #NowItsTimeConquer #F1H2O2024 #dishubprovsu #dishubsumut #dishubsu